Berkenalan dengan Ferry Suhandri
Sun. Sep 27th, 2020 12:00 AM6 mins read
Berkenalan dengan Ferry Suhandri
Source: Ferry Suhandri - Selfie

Dulu gw sempat percaya sama zodiak, shio atau ramalan bintang berdasarkan tanggal lahir. Setiap minggu gw selalu mantengin acara Planet Remaja di ANTV hanya untuk liat bagian zodiak doang. Tapi lama-lama gw jadi mikir kalo zodiak itu ga make sense. Masa iya, karena kesamaan rentang tanggal lahir aja nasib dan kepribadian orang bisa diramalkan? Gimana caranya mereka menebak nasib dan kepribadian? Berdasarkan pergerakan bintang (Astrology) kah? Hmm... Scorpio hari ini pergerakan bintang di bagian ekornya kurang kenceng, berarti keuangannya kurang stabil hari ini, begitukah🤔? Ga jelas variable apa yang mereka pake untuk mendapatkan kesimpulan.

Gw perhatiin sih ramalan nasib dan karakter di zodiak itu isinya hal-hal yang umum. Contohnya minggu ini, ramalan keuangan Aquarius adalah "Merintis bisnis dari nol harus siap dengan risiko gagal dan rugi". Siapapun itu, mau zodiaknya apa tetap aja merintis bisnis dari nol itu beresiko gagal dan rugi. Atau ramalan personality Scorpio yang dikenal sebagai sosok pekerja keras. Teman gw ada yang Scorpio kerjaannya tidur mulu, disuruh ini itu mager, dimana kerja kerasnya? Kalaupun ramalannya spesifik, gw meragukan semua orang yang zodiaknya sama mengalami hal yang sama. Seperti Aquarius yang personality-nya tenang seperti air (padahal ada juga air yang ga tenang kayak air laut😅) dan suka menyendiri. Ok, gw Aquarius dan gw introvert, kalem, suka menyendiri. Tapi gw ga yakin Aquarius yang lain introvert semua. Apakah semua yang lahir antara Januari dan Februari itu tenang dan suka menyendiri? Atau seperti Aries, ramalannya minggu ini "Jangan bersedih, banyak orang yang peduli padamu". Apakah orang yang berzodiak Aries sedang kompak sedih berjamaah saat itu🤔?

Pas kuliah dan interview kerja, baru gw mengenal personality test yang lebih make sense, seperti MBTI, Enneagram, DiSC, Big Five, PAPI Kostick, dll. Penilaiannya berdasarkan parameter-parameter dari jawaban atas questionnaire yang diberikan. Tes ini sering dipakai saat seleksi masuk perguruan tinggi atau interview di perusahaan. Kalau mau coba, di internet banyak sih yang gratis. Tapi ga sedikit juga yang hasilnya kurang akurat dan kurang lengkap. Kalau yang mau akurat biasanya bayar atau lewat psikolog langsung. Atau bisa juga lewat aplikasi freemium, tesnya gratis tapi untuk advanced fiturnya bayar, seperti di CrystalKnows. Cukup lengkap sih menurut gw. Minimal kita bisa tau personality type kita, trus tinggal google deh tentang tipe itu. Berikut ini gw mau coba berbagi hasil personality test gw di CrystalKnows. Cek aja langsung profil CrystalKnows gw lebih lengkapnya.

MBTI - ISTJ

Hasil MBTI gw adalah ISTJ. Bisa dengan mengunjungi postingan gw tentang ISTJ untuk selengkapnya. ISTJ dikenal dengan tenang, stabil, hati-hati dan konvensional. Katanya sih ISTJ ini punya ingatan masa lalu yang kuat dan mengandalkannya saat mengambil keputusan di masa depan. ISTJ cenderung fokus terhadap masa sekarang dan mengambil informasi dari keadaan sekitar. Oh ya, dari MBTI inilah istilah introvert/extrovert dipopulerkan. Cuma banyak yang salah kaprah dengan introvert/extrovert itu sendiri. Introvert adalah proses seseorang untuk mendapatkan energi dengan menyendiri atau menyepi bersama orang terdekat. Bukan sebatas tentang orang yang pemalu, anti-sosial, pendiam, dan sebagainya. Orang yang pemalu, anti-sosial, pendiam itu memang ciri-ciri introvert, tapi bukan berarti semua introvert akan selalu tetap begitu. Ada kalanya introvert itu ekspresif bersama orang terdekatnya ketika ia ingin melepaskan energinya ketika sudah penuh saat menyendiri. Definisi introvert ga sesempit itu, hanya sebatas cara mendapatkan energi. Extrovert adalah kebalikan dari Introvert.

Salah satu mitos tentang introvert/extrovert adalah ambivert. Ambivert adalah orang yang bukan introvert dan bukan extrovert. Faktanya ambivert itu sangat langka. Biasanya orang yang menganggap dirinya ambivert itu adalah introvert yang ekspresif bersama orang terdekatnya dan dingin ketika tidak bersama orang terdekatnya. Justru hal tersebut adalah sesuatu yang umum bagi introvert. Extrovert pun juga ada kalanya menjadi pemalu dan pendiam ketika energinya sudah penuh setelah menghabiskan banyak waktunya bersama orang-orang.

DiSC - C Style

Hasil DiSC gw adalah C. Artikel lengkap tentang C Style tinggal baca aja postingan tentang C Style. Intinya C Style ini suka menganalisa sesuatu dari berbagai sisi mengandalkan alasan logika. Kadang gw emang ngerasa kayak robot karena terlalu mengandalkan logika, ga gampang percaya sebelum menganalisa sendiri. Ada yang bilang C Style ini ga punya hati. Namanya robot mana punya perasaan😂. Ga juga sih, gw hanya berusaha se-objektif mungkin memandang sesuatu. Makanya gw sering berbeda pandangan dengan orang banyak.

Enneagram – Type 5

Hasil Enneagram gw adalah Type 5. Yang ingin tahu lengkap tentang Type 5 bisa menuju ke postingan Type 5 Enneagram. Type 5 adalah orang-orang yang memprioritaskan pengetahuan di atas segalanya. Mereka suka mengembangkan diri mereka dengan mempelajari skill atau pengetahuan baru. Type 5 biasanya berasal dari kalangan introvert yang suka menarik diri baik secara fisik maupun emosional dari orang-orang. Itu bisa bikin mereka merasa aman, walaupun kadang merasa kesepian juga. Gw sendiri kayaknya udah terbiasa dengan menyendiri dan over thinking itu. Gw termasuk orang yang "malas" tapi berusaha memikirkan solusi untuk menfasilitasi kemalasan gw itu dengan menciptakan sesuatu yang efisien. Kalau bicara soal pendapat, gw bukan tipe orang-orang yang suka memalsukan pendapat. Karena setiap pendapat yang gw keluarkan adalah jujur dari pemikiran gw sendiri. Ga jarang pandangan gw berbeda tentang berbagai hal dengan orang-orang sekitar. Makanya gw lebih banyak diam karena gw males ribet ketika gw ditanyai pendapat sama orang lain dan bertindak seolah-olah tidak peduli.

Big Five

Di dunia nyata sih gw belum pernah nyobain tes ini. Tes ini berdasarkan keterbukaan (Openness), ketelitian (Conscientiousness), keramahan (Extroversion), keserasian (Agreeableness), dan kegelisahan (Neuroticism). Tiap aspek punya persentase tersendiri.

Openness (37%)

Yaitu seberapa terbuka seseorang. Semakin tinggi persentasenya menandakan bahwa orang itu gampang beradaptasi, jujur, dan suka memberi ide baru. Orang seperti ini biasanya cocok jadi seniman, pengusaha, dll. Semakin rendah menandakan bahwa orang itu suka menjalankan rutinitas, praktis, melakukan pendekatan secara tradisional. Orang seperti ini biasanya cocok jadi bankir, analis, dll. Dalam hal ini gw 37%.

Conscientiousness (81%)

Yaitu seberapa teliti dan terstrukturnya seseorang. Semakin tinggi menandakan bahwa orang itu bertanggung jawab, menghargai waktu, dan suka menyampaikan pemikiran secara langsung. Biasanya orang seperti ini cocok menjadi konsultan, pebisnis, dll. Semakin rendah menandakan orang itu suka melakukan sesuatu secara spontan. Biasanya orang seperti ini cocok menjadi pemadam kebakaran, pengemudi, mekanis, dll. Dalam hal ini gw 81%. Cukup tinggi😁.

Extroversion (3%)

Yaitu seberapa ramah seseorang terhadap orang lain. Semakin tinggi menandakan bahwa orang itu suka bersosialisasi ngobrol ngalor ngidul. Biasanya orang seperti ini cocoknya jadi aktor, pengacara, dll. Semakin rendah menandakan bahwa orang itu lebih suka ngobrol dengan singkat dan jelas. Biasanya orang seperti ini cocok menjadi insinyur, penulis, pegawai pustaka, dll. Dalam hal ini gw hanya 3%, introvert banget gw🤣.

Agreeableness (3%)

Yaitu seberapa mudah seseorang menyatu dengan orang lain. Semakin tinggi menandakan bahwa orang itu mudah berbaur dengan siapa saja. Biasanya orang seperti ini cocok menjadi guru, perawat, terapis, dll. Semakin rendah menandakan bahwa orang itu skeptis dan sangat logis. Biasanya orang seperti ini cocoknya jadi akuntan, programmer, ilmuwan, dll. Dalam hal ini gw juga 3%. Trust issue banget gw😅.

Neuroticism (57%)

Yaitu seberapa gampang seseorang merasa cemas. Semakin tinggi menandakan bahwa orang itu suka memberi dukungan dan membantu orang lain agar merasa aman. Biasanya mereka cocok menjadi penulis, akuntan, dll. Semakin rendah menandakan bahwa orang itu ceria dan auranya positif. Biasanya orang seperti ini cocoknya jadi polisi, pengacara, dll. Dalam hal ini gw 57%, cukup seimbang tingkat emosional gw☺️.

Kekuatan Persona

Di CrystalKnows juga ada Strength Assessment yang menyusun tingkatan kekuatan diri. Susunan kekuatan yang ada pada diri gw adalah:

  1. Berpikir kritis. Suka menganalisa dari berbagai sisi dan mempertimbangkan berbagai bukti sebelum mengambil kesimpulan;
  2. Suka belajar. Suka memperdalam pengetahuan dan pengalaman;
  3. Adil. Percaya tentang kesetaraan dan memperlakukan orang lain sebagaimana ingin diperlakukan;
  4. Berhati-hati. Terencana dan teliti. Tidak mau mengambil resiko yang terlalu besar;
  5. Ketekunan. Fokus menyelesaikan apa yang dimulai;

Nilai-nilai Persona

Selain itu juga Values Assessment yang menyusun tingkat nilai-nilai yang dimiliki. Susunan nilai-nilainya adalah:

  1. Privasi. Sangat penting punya banyak waktu untuk menyendiri;
  2. Pemahaman ilmiah. Sangat penting punya prinsip ilmiah dalam memahami dan menyelesaikan setiap permasalahan;
  3. Prestasi. Sangat penting mendapat tantangan dan kerja keras untuk meningkatkan kualitas diri;
  4. Kekayaan. Sangat penting memiliki kekayaan dan properti;
  5. Tanggung jawab. Sangat penting untuk bisa diandalkan dan dipercaya;

Dari hasil Enneagram, MBTI dan DiSC tadi, akan muncul sekumpulan kesimpulan tentang bagaimana gw orangnya.

Sifat Natural

Gw secara natural adalah orang yang:

  1. Menghargai rangkaian fakta daripada sekedar cerita;
  2. Merencanakan sesuatu dengan matang sebelum mengambil keputusan besar;
  3. Menemukan atau mencipatakan sesuatu yang baru;
  4. Lebih suka menulis daripada ngobrol langsung;

Hal-hal Penyemangat

Dapat disimpulkan juga bahwa hal-hal yang membuat gw bersemangat adalah:

  1. Punya kesempatan untuk menyendiri;
  2. Kesempatan mengembangkan keahlian;
  3. Melakukan sesuatu dengan benar;
  4. Terstruktur;

Penyebab Stress

Terakhir kesimpulan tentang hal-hal yang membuat gw stress adalah:

  1. Salah prediksi;
  2. Bertindak hanya mengandalkan insting;
  3. Saat orang-orang tidak menghargai norma;
  4. Kolaborasi dengan terlalu banyak orang;

Kesimpulan

Begitulah rangkuman kepribadian gw secara umum. Semua hasil dari tes kepribadian tersebut emang menggambarkan gw banget. Gw memang orang yang kaku, pendiam, mendahulukan logika daripada perasaan, mementingkan diri sendiri dan orang terdekat. Gw paling ga suka orang yang udah salah tapi ga mengakui kesalahannya, bertindak tanpa mikir panjang, gampang terhasut, menilai sesuatu dari satu sisi doang. Tapi ketidaksukaan itu ga gw ekspresikan secara langsung. Gw kalau ga suka dengan opini seseorang bukan berarti gw akan menolak semua ide dan opininya yang lain. Begitu juga sebaliknya. Dan gw hanya ga suka pada hal-hal yang ga gw suka aja.

Oh ya, selain tes kepribadian juga ada Biometric Analysis. Personality itu bisa didapat secara gen maupun dipengaruhi oleh lingkungan. Nah, kalau Biometric Analysis itu penilaiannya berdasarkan gen. Tapi biasanya ga dominan karena sifat berdasarkan gen itu akan memudar seiring dengan pengaruh lingkungan.

© 2024 · Ferry Suhandri